Cara Menghitung Laba Bersih Paling Mudah, Ada Aplikasinya Juga!

Cara Menghitung Laba Bersih - Cara mengatur gaji 5 juta per bulan di Jakarta - Omset adalah

Bagi sebagian orang, cara menghitung laba bersih adalah suatu hal yang membingungkan, karena perlu pahami beberapa istilah ekonomi, serta tahu rumus perhitungan laba bersih. Berikut ini kami rangkum cara mudah menghitungnya.

Menghitung Keuntungan Bisnis

(via: Cio.com)

Laba Bersih adalah suatu hal paling fundamental dalam berbisnis. Secara sederhana, memang tujuan berbisnis adalah menggapai keuntungan.

Maka bila keuntungan tidak dihitung, bagaimana kamu bisa tahu bahwa bisnismu sudah berhasil atau belum? Pada artikel kali ini, kami akan bahas hal-hal dasar terkait cara menghitung Laba Bersih, serta rumus dan aplikasi yang bisa membantumu.


1. Apa Itu Laba Bersih?

(via: Marketwatch.com)

Sebelum lebih jauh, Laba merujuk pada pendapatan yang melebihi jumlah modal yang dikeluarkan atas suatu produk atau jasa, istilah ini lekat dengan sebutan ‘keuntungan’.

Sedangakan Rugi ialah kondisi ketika pendapatan tidak lebih besar dari modal yang dikeluarkan atas suatu produk atau jasa.

Maka merujuk pada gambaran umum di atas, Laba Bersih adalah nilai akumulasi keuntungan yang didapatkan selama satu periode tertentu.

Dimana nilai tersebut telah terlebih dahulu dikurangi pengeluaran (modal atas sesuatu) dari seluruh pendapatan, sehingga sering disebut Keuntungan Bersih.

Sedangakan nilai yang didapat selama satu periode tertentu dan belum dikurangi pengeluaran dan biaya lainnya disebut Laba Kotor.


2. Apa Fungsinya Bagi Perusahaan?

(via: Vecteezy.com)

Mengapa Keuntungan Bersih perlu dihitung? Karena hal tersebut jadi parameter performa keuangan perusahaan. Karena jelas, tujuan utama suatu perusahaan adalah mencapai keuntungan.

Karena nilai tersebut telah terlepas dari segala beban operasional, maka sebenar-benarnya istilah ‘untung’ adalah hal ini.

Makin tinggi Laba Bersih-nya, maka bisa disebut bahwa produk dan strategi bisnis yang dilakukan telah berhasil.

Umumnya, ketika diketahui keuntungan bersih tersebut, maka perusahaan bisa melakukan peningkatan pada biaya operasional, maupun beban lainnya, bila keuntungan dirasa masih belum maksimal.

3. Apa Faktor yang Mempengaruhinya?

(via: Vecteezy.com)

Laba Bersih secara sederhana adalah selisih modal (pengeluaran) dengan harga jual (pendapatan).

Dalam konteks Modal cakupannya sangat luas cakupannya, mulai dari biaya pemasaran dan distribusi, harga bahan baku, ongkos produksi, nilai penyusutan, biaya angkut, retur, potongan pembelian, pajak, dan lainnya.

Kesemua hal tersebut disebut Variabel, yang akan mempengaruhi suatu Harga Pokok Penjualan (HPP), kemudian akan ditambahkan dengan nilai ekspektasi keuntungan yang diharapkan, maka jadilah Harga Jual.

Mempertimbangkan nilai keuntungan akan dipengaruhi banyak faktor, mulai dari kompetitor, ketersediaan produk, ketahanan produk, proses distribusi, dan lain sebagainya.

Setelah produk dipasarkan ke konsumen, dan terjual dalam jumlah terntentu, maka hal ini disebut dengan Volume Penjualan.

Tentunya volume merujuk pada seberapa banyak produk bisa dijual. Maka ada banyak faktor lagi yang akan mempengaruhi, mulai dari minat konsumen, kemudahan akses, kualitas dan kuantitas, pemasaran, dan lainnya.

Maka secara keseluruhan tiga elemen inilah (HPP, Harga Jual, Volume Penjualan) yang jadi yang jadi bagian penting dalam cara menghitung Laba Bersih.



4. Bagaimana Cara Menghitung Laba Bersih?

(via: Bigideasforsmallbusiness.com)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa Keuntungan Bersih ialah selisih antara modal (pengeluaran) dengan harga jual (pendapatan).

Maka secara sistimik, bila diakumulasikan rumus perhitungan laba atau keuntungan bersih ialah:

Laba Bersih = Akumulasi Pendapatan – Akumulasi Pengeluaran

Dalam perhitungan, Keuntungan Bersih juga tidak melulu dilaporkan dalam bentuk total, namun juga bisa dalam bentuk Keuntungan per Produk, maka implementasinya akan sebagai berikut:

Bila suatu perusahaan memiliki pendapatan Rp 150 juta, dari hasil penjualan 50 produk dengan beban pengeluaran sebesar Rp 125 juta, maka perhitungan akan muncul seperti berikut:

(Rp 150 juta –  Rp 125 juta) / 50 = Keuntungan Bersih per Produk

Rp 25 juta / 50 = Rp 500.000

Pada kesempatan lainnya, rumus hitung laba maupun keuntungan bersih ini, akan bersinggungan dengan profit margin.

Profit margin ialah tingakatan selisih antara beban dengan pendapatan. Umumnya pencarian tingkatan selisih ini menyasar pada tiap pilar laba (pendapatan kotor, pendapatan operasional, pendapatan sebelum pajak, pendapatan bersih).

((Akumulasi Pendapatan – Akumulasi Pengeluaran) : Akumulasi Pendapatan) x 100

Sebagai contoh, bila di suatu perusahaan memilki pendapatan sejumlah Rp 150 juta, yang dihasilkan dari biaya produksi sebesar Rp 125 juta, maka margin keuntungan sebesar:

Margin Keuntungan = ((Rp 150 juta – Rp 125 juta) : Rp 150 juta ) x 100

Margin Keuntungan = 16%

Bila perhitungan di atas hanyalah selisih antara pendapatan kotor, dengan pendapatan bersih. Maka, selanjutnya bisa diterapkan pada Pendapatan Operasional dan Pendapatan Sebelum Pajak.

Maka akan muncul tiga persentase yang akan muncul, untuk persentase paling rendah maka didefinisikan sebagai area yang perlu dikembangkan, atau perlu di tata ulang.

Karena, makin besar margin, makin besar pula keuntungan dari produk yang dijual. Bila ada penurunan atau peningkatan margin, maka perlu dicari tahu, apakah peningkatan tersebut berpengaruh negatif, atau positif pada performa penjualan.

5. Cara Menghitung Laba Bersih dengan Aplikasi Bukukas

Bukukas ialah sebuah aplikasi catatan kas digital, yang menyasar para UMKM dan para pelaku bisnis pemula, untuk melakukan pencatatan maupun pembukuan, yang sangat erat dengan ilmu akuntansi.

Kamu bisa melakukan pencatatan transaksi penjualan, transaksi pengeluaran, pengelolaan dan pengecekan stok barang, notes tentang utang, kirim atau bahkan cetak invoice, serta grafik analisis keuangan.

Segala lini bisnis, mulai dari toko kelontong, online shop hingga untuk pengelolaan keuangan pribadi bisa difasilitasi dengan aplikasi ini. Sehingga, kamu tidak perlu lagi bingung cara menghitung laba bersih.

Proses pencatatn pun dibantu secara otomatis, sehingga kamu tidak perlu khawatir bila salah input angka ke dalam aplikasi ini. Dan yang paling penting, aplikasi ini bisa kamu dapatkan secara gratis di Google Play Store dan App Store.



Penutup

Demikianlah rumus dan cara menghitung Laba Bersih dalam sebuah bisnis. Tentunya, selain aplikasi di atas, kamu juga bisa gunakan MS Excel ataupun aplikasi lain yang senada, untuk lakukan pencatatan. Selamat mencoba!